Pengantar
Telematika
Nama : Eti Trisetiowati
Kelas : 4KA40
Npm : 12111510
Dosen : Rifki Amalia
Nama : Eti Trisetiowati
Kelas : 4KA40
Npm : 12111510
Dosen : Rifki Amalia
- Buatlah kesimpulan macam-macam proposal yang
ada tentang strategi kebijakan pembangunan telematika.
Jawab :
Permasalahan
di sektor Telematika yang belum teratasi yaitu rendahnya infrastruktur jaringan telekomunikasi, rendahnya
penetrasi Internet, pasar yang masih dikuasai
oleh pelaku dominan, masih relatif
rendahnya kontribusi sektor telematika terhadap
pendapatan nasional, makin
terbukanya entry barrier bagi produk dan jasa asing
untuk masuk ke
Indonesia, sementara produk
dan jasa Indonesia
di bidang telematika
yang diekspor ke
luar negeri masih
rendah dan seringkali
tidak mampu bersaing
di pasar global.
Beberapa isu bisnis di bidang Telematika lain yang
mewarnai sepanjang tahun 2002
hingga pertengahan 2006
antara lain munculnya layanan akses
Internet yang diselenggarakan
oleh Telkom (Telkomnet Instant) yang dianggap sebagai persaingan tidak sehat
oleh pemilik dan
pengelola perusahaan Internet
Service Provider (ISP), munculnya Telkom
Flexi yang disusul
Indosat dengan StarOne,
runtuhnya bisnis Voice over Internet
Protocol (VoIP), masih kuatnya pengaruh pelaku dominan dalam layanan
jasa telekomunikasi dan
E-Commerce dan E-Business
yang tidak berkembang.
Kesimpulannya
:
Dalam kondisi
kelembagaan pemerintahan pengelola
Telematika yang belum memadai, harus muncul berbagai
inisiatif baru yang
dikembangkan oleh para pelaku usaha
yang tergolong berusia
muda dalam rangka
membentuk infrastruktur informasi alternatif yang meliputi aspek
aplikasi, jasa dan infrastruktur fisik. Dari sisi teknologi terdapat empat area
yang dianggap sebagai pendorong yaitu yang berkaitan dengan bandwidth
komunikasi, teknologi peralatan elektronika, teknologi manipulasi informasi,
dan teknologi sistem pembayaran yang dikembangkan secara on-line.
Peluang yang diciptakan oleh penerapan perdagangan
elektronis (e-commerce) adalah terciptanya pasar-pasar baru, produk dan
pelayanan baru, proses-proses bisnis baru
yang lebih efisien dan canggih, serta penciptaan perusahaan-perusahaan dengan jangkauan lebih
(extended enterprise). Sedangkan
kendala umumnya berkisar
pada masalah bandwidth dan
kapasitas jaringan, keamanan, harga teknologi, aksesabilitas, struktur social-ekonomi-demografi,
kendala politik dan hukum, sensor, serta
edukasi sosialisasi masyarakat.
SUMBER
:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar